Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2009

Energi itu Kekal, Benarkah?

Gambar
"Energi itu kekal, di mana setiap energi tidak bisa hilang, akan tetapi berubah menjadi bentuk energi lain", kurang lebih begitulah bunyi hukum kekekalan energi. Apakah Anda percaya begitu saja akan hukum ini? Nyatanya kalau kita amati, hukum ini tak selalu bisa digunakan. Mengapa? Energi yang terus-terusan berubah bentuk menjadi energi lain tidak sejalan dengan logika fakta yang ada di dunia. Terlalu sulit untuk mengatakan perubahan energi. Misalnya benturan oleh suatu gaya, maka energi akan berubah menjadi energi suara dan sebagainya. Lalu, saya juga bingung dengan energi suara nantinya jadi apa? Suara akan menghilang pada jarak radius tertentu, apalagi ada benda-benda peredam suara. Kalau memang energi suara diredam suatu benda dan kemudian berubah menjadi energi potensial dalam benda tersebut, maka nilai energi potensial juga berubah dong? Padahal unsur energi potensial adalah massa, ketinggian dan gravitasi (EP=mgh) tak menyatakan benda peredam suara mengubah suara men...

Jujitsu is My Way

Gambar
Pukulan, tendangan, tangkisan, jatuhan, dan bantingan serta teknik. Itu yang aku pelajari dalam Jujitsu. Semua aspek dan bagian tubuh digunakan dalam Jujitsu. Tak ada unsur yang dominan dalam salah satu gerakan saja, misal hanya tendangan atau pukulan saja. Inilah yang membuat aku bertambah jatuh cinta dengan Jujitsu. Tak ada gerakan yang dominan berarti adalah sebuah pilihan, yaitu pilihan penggunaan gerakan dalam menghadapi musuh. Contoh bila melawan musuh dengan pukulan dan tendangan saja, maka kita lawan dengan bantingan. Bila melawan musuh dengan bantingan, maka kita lawan dengan pukulan dan tendangan. Dan selebihnya terserah pengguna.

Babak Awal JuJitsu

Gambar
Don't complaining, but do something... Kalimat yang diutarakan pelatih Jujitsu-ku pada latihan kemarin. Apakah maksudnya? Kita sesungguhnya tak perlu menyesali apa yang ada pada diri kita, tak perlu menyesali keadaan pada diri kita. Kenapa demikian? Bila kita terus-terusan komplain atau istilahnya mengeluh terhadap diri kita sendiri, maka usaha kita untuk lebih maju juga terhambat.

Internet Pionir Globalisasi

Gambar
Secara dampak, globalisasi mulai terasa ketika kita mulai memasuki milenium ke-3, atau mulai tahun 2000-an. Bisa dibilang, milenium ke-3 adalah awal mula zaman globalisasi. Munculnya internet memang sudah lama, namun di seluruh dunia sendiri mulai ramai internet saat kita masuk tahun 2000-an. Tak luput dengan menjamurnya internet, warnet, sampai hotspot, memudahkan terbentuknya jembatan maya seluruh dunia. Inilah faktor utama globalisasi menurut saya. Dengan Internet, batas komunikasi menjadi semakin sempit, dan seluruh tempat di dunia semakin terhubung. Ingat bukan arti globalisasi, yaitu batasan dunia semakin hilang dan interaksi menjadi semakin mendunia, serta tak ada lagi yang namanya sekat-sekat yang membatasi kita dari dunia. Mirip dengan kerja internet yang menghubungkan setiap individu user dari berbagai piranti melalui suatu jaringan seluruh dunia, sehingga komunikasi dapat dilakukan setiap saat setiap kesempatan dan setiap tempat.

Ada Apa antara Internet, Moralitas, dan Budaya?

Gambar
Apakah ada yang mengatakan internet itu bak pedang bermata dua? Kalau menurut saya jelas ya! Sadarnya, internet itu sumber ilmu, sumber rejeki, namun juga banyak sebagai sumber malapetaka seperti virus, malware, atau yang lainnya yang 'berbahaya'. Ho! Apakah itu yang berbahaya? Jangan sampai kita kena bahaya! Oh bukan itu maksudnya..... Internet memang memiliki banyak fungsi dan banyak manfaat, tetapi juga bukan berarti internet bersih dari sesuatu yang merusak. Kawan-kawan... Tentunya sudah banyak yang pada tahu kalau banyak sekali situs-situs yang 'nggak genah' alias parno... Atau, sampeyan semua tahu gudangnya virus dan hacking community... Atau satu lagi nih, carding alias pencuri uang kartu kredit. Nah, semua yang di atas adalah beberapa sisi gelap internet, alias underground-nya Internet. Whew, paling tidak kita semua harus menghindari tempat-tempat berbahaya seperti itu. Kenapa? Berikut alasannya.

Teknologi Internet : Perkembangan Web 2.0

Gambar
Sama halnya dengan perkembangan telepon yang akhirnya menjadi handphone, kini dalam dunia internet, web juga mengalami perkembangan menuju web versi 2. Apakah itu? Sebenarnya dalam aplikasi sehari-hari kita sudah sangat dekat dengan web 2.0 ini. Namun kita hanya jarang menemukan penggunaan istilah web 2.0 ini. Sebenarnya pengistilahan web 2.0 ini juga belum lama, dan muncul untuk menandai sejauh mana perkembangan web yang beredar di dunia internet ini. Istilah web 1.0 yang lama, ditujukan kepada web statis yang ditulis dalam format html/xml saja. Sedang web 2.0 ditujukan kepada web yang telah mengacu kepada proses dinamis. Penulisan kodenya pun sudah bermacam-macam, contohnya php, asp, javascript dan sebagainya. Namun dari bermacam-macam pengkodean tersebut, bahasa html yang merupakan penurunan bahasa C++ masih tetap dipakai sebagai acuan. Maksudnya, meskipun dunia pemrograman web dan bahasanya sudah berkembang ke arah dinamisasi, tetapi tetap tidak melupakan induk dari web sen...

Semarak Hotspot, Gerbang bagi Netters

Gambar
Semakin waktu berlalu, arus dunia dalam globalisasi semakin deras. Bagaimana tidak, kemajuan teknologi semakin canggih serta aliran informasi juga semakin cepat. Salah satu fenomena yang paling mendorong kemajuan teknologi informasi adalah menjamurnya hotspot di berbagai tempat umum. Bagaimanapun, masyarakat zaman sekarang memang sangat membutuhkan koneksi internet untuk media belajar, untuk efisiensi bisnis dan usaha, dan sebagai ajang sosial. Tak dipungkiri lagi, semenjak maraknya masyarakat yang beralih ke laptop maka perkembangan munculnya hotspot juga semakin meningkat. Hal ini membuktikan bahwa internet semakin dibutuhkan masyarakat. Secara pasti pula, hotspot menjamin kelangsungan akses internet yang semakin terjangkau masyarakat. Dengan kata lain, hotspot ini menjadi gerbang bagi netters yang dulunya memiliki keterbatasan akses internet, menjadi semakin online dan komunitasnya semakin ramai.